bunga samarinda

ketika akan menghilang, menghilanglah....
ketika akan sirna, sirnalah......

aku sadari tidak ada yang abadi
aku paham, aku akan kehilangan

ku titip kata....
tetap singgahi aku dengan harumMu
tetaplah tumbuh seiring mentari pagi
walapun kamu bukan mentari

bunga tetaplah bunga....
bunga pun tak akan abadi
edelweispun hanya mampu bertahan dalam hitungan bulan

ku akan bentang makna...
dari apa yang kunikmati bersama daunMU
ku akan coba tumbuh bersama dahanMU
tapi aku bukanlah PUTIK buahMU
walaupun aku tak lagi mampu sirami akarMu

tapi ku yakin,,,, bunga seindah kamu kan terus berkembang
bunga seharum kamu kan terus mewangi
dan semakin mewarnai alam ini.

dan ku yakin,,,,, akarmu akan terus subur karena hujan terus menyirami
tetaplah kau berbunga......sahabat....

1 comment:

Avril said...

pandai kali merangkai kata:-) salut sech

Lupa

Jeda yang disengaja, berpura sibuk dunia menjadi abdi pelayan tantrum bayi bayi berbulu kaki test blog lagi yang sudha lupa password.