luruh

kemudian,,,
rindu pun mesti kutitipkan
pada pucuk hijau dedaunan
biar merasakan sentuhan embun dan meluruh dalam cumbuan hujan
membaur bersama tanah basah nan memendarkan keharuman

dan kemudian,,,
mengerat transisi perjalanan
menghapus persinggahan semalam
tak lagi menyisakan serpihan serpihan

sirna,, terhapuslah
tak mengapa memperbincangkan kamuflase fatamorgana
dan kemudian nikmatilah melara
dengan sembilu kata
Oleh -
Labels:

4 comments:

Anonymous said...

biruuuuuuuuuuuuu... :'(

January 20, 2009 at 9:03 PM
Anonymous said...

Happy Wednesday! Bloghoppin' here... Hey, I have an interesting tutorial for you that I have written myself. It is about adding Adsense on your Single Post in XML template. I hope you'll like it! God Bless you!

January 21, 2009 at 7:54 PM
Usako said...

chal! knapa dengan luruh?

January 24, 2009 at 5:31 PM
Putirenobaiak said...

biarlah luruh
ke bumi
menyatu cinta
menjadi kehidupan berikutnya
*untuk daun itu* :)

January 29, 2009 at 10:34 AM

Post a Comment

Subscribe to: Post Comments (Atom)

Lupa

Jeda yang disengaja, berpura sibuk dunia menjadi abdi pelayan tantrum bayi bayi berbulu kaki test blog lagi yang sudha lupa password.

  • belenggu rindu
    terperangkap aku disini dibatas dua cahaya sebelum senja memerah dan rinai yang mengiring langkah// di kala angin tak mampu menghantar bisik...
  • goresan pada dekade
    silamku pada dekade dekadensi moral yang kita ciptakan saat kita tak pernah tahu, atau kah tidak mau tahu apakah matahari ataukah bulan sila...
  • melati dari bidadari
    Malam ini,,, dia kembali dibawa rindu semilir sang bayu menyelusup kedalam kisi-kisi hati bersama keharuman berjuta melati Malam ini,,,.... ...