makin menikam ketika pekat menjelang,
hitam menghantam,,
kelam meradang,
dan aku disudutkan waktu yang terus memburu
dimana aku,,
hilang pada sajak petang ~ sirna pada senja
aku merindu rasamu,
kala pesakitan dimamah waktu,
hingga bersetubuh dengan jemu
jika distorsi tak layak kupakai lagi,
pulangkan kembali belati kata ketangan kiri